Teman-Teman seperjalanan di hutan |
5 Kode Etik |
Suatu pesan yang terpampang yang sangat penting
di komplek itu yakni, “Mari Budayakan Hidup Dengan 5 K” yakni Kebersihan,
Ketertiban, Keindahan, Keamanan, dan Kesehatan, sungguh suatu pesan yang bagus
buat kita, dalam menjaga keseimbangan dilingkungan sekitar, dan yang kutangkap
dari pesan ini adalah larangan yang sangat tegas antaralain : “JANGAN SERAKAH”,
memang yang namanya keindahan, ketertiban, keindahan, keamanan dan kesehatan
akan hilang di muka bumi ini jika keserakahan merajalela dimana-mana. Ambilah
sebuah kisah dan hikmah kehidupan masyarakat desa sepawon Kediri ini.
Uch,
jauhnya . . . seru salah satu dari teman kami, 2 KM kami berjalan untuk sampai
ke ladang yang dimaksud nenek jalan bertikung dan rimbun. Terlihat penataan
paralon air yang panjang demi kebutuhan warga desa dibawahnya yang sudah
modern, penataan tersebut lewat tanah setapak dan di kubur dalam tanah terus
digantung diantara pohon besar agar terhubung secara baik, maklum daerah
pegunungan. Berjalan beberapa orang dengan membawa rumput yang dipikul
dipundaknya sangat, ada yang membawa sayuran sekarung yang dipikul dan ada pula
warga yang membawa durian dimasukan dalam keranjang, yang buat ngiler karna
gede banget. Hahaha, sesampai disana kami membantu nenek untuk memetik kacang
panjang, serta beberapa sayuran atau tanaman lainya yang dimaksud oleh
nenek, dan mencari bunga hutan untuk buat kami bawa oleh-oleh.
Sie Mbah yang Memandu Kami |
Banyak sekali macam-macam pepohonan yang
beragam, merawat padang yang tidak ditanami pohon untuk diolah menjadi lahan
perkebunanan serta pohon-pohon kecil mereka rawat sebagai pagar antara
penggarap satu dengan yang lainya. akhirnya dari sini kami tahu bahwa para
petani atas semua ini telah melalui proses yang panjang dan pembinaan dari
perhutani agar masyarakat hidup berdampingan dengan alam, menanami disela
kelonggaran, memotong yang sudah tua nan kropos dan mereboisasi kembali serta
pemantauan dari masyarakat secara alami penuh dengan kasih sayang dan penataan
sistem alur pemasaran hasil bumi hutan ini semoga terjaga dan tak tergiur
dengan sistem kolonialis kapitalistik yang sekarang telah menghasut seluruh
negeri didunia ini, walaupun masalah besar menyelimuti mereka kami tak tahu,
semoga inovasi reboisasi ini istiqomah berjalan dengan lancar dan terjaganya
manusia merawat hutan dan hutan merawat manusia, dengan hidup berdampingan
dengan alam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar